SELAMAT DATANG

TERIMA KASIH SUDAH MAMPIR

Rabu, 07 Desember 2011

Renungan, Betapa Pentingnya Keperawanan

Saya menulis ini sebagai bahan
renungan untuk siapa saja yg
membacanya,terutama kaum laki-
laki.Sebelumnya saya ingin
m'beritahu bahwa saya selaku
penulis adalah seorang laki-laki . Jadi
di sini saya tdk sedang ada di pihak
siapa pun, karena saya menilai
semuanya secara objektif. Saya
mempelajari banyak hal, salah
satunya tentang bagaimana perilaku
seseorang di berbagai aspek
kehidupannya.
Suatu ketika saya menemukan
sebuah thread di forum yg berisi
tentang kekecewaan seorang laki- laki
terhadap pasangannya.Dalam
thread tesebut, dia bercerita tentang
kehidupannya,di mana dia akan
segera menikah tahun depan.
Namun 3 minggu yg lalu, calon
istrinya memberitahukan sesuatu yg
tdk pernah dia duga.Sebuah
kenyataan pahit bahwa calon
istrinya sudah tdk perawan lagi.
Mendengar hal tersebut,dia merasa
sangat kecewa dan dipermainkan.
Dan sudah selama tiga minggu
tersebut, dia tdk mau menjawab
telepon dan sms dari calon istrinya
tersebut.
Dia tdk pernah melakukan tindakan
yg di luar batas kewajaran terhadap
calon istrinya yg dia jaga dan puja
selama tiga tahun. Dan berita itu
cukup membuatnya terpukul. Dia
pun meminta saran dari forum dan
teman-temannya.Salah satu dari
teman baiknya menyarankan dia
untuk memutuskan hubungannya
dengan calon istrinya. Dan ini
membuatnya semakin ragu
terhadap hubungannya. Kasus ini
mungkin bisa saja terjadi dalam
kehidupan banyak orang dan
mungkin banyak dari mereka yg
mengalami kebingungan saat
menghadapi masalah ini. Terutama
untuk mereka,laki- laki yg tdk pernah
melakukan hal- hal yg di luar batas
kewajaran terhadap seorang wanita.
Bagi yg sudah sering, mungkin
masih bisa menerima keadaan ini,
karena mungkin ada kecenderungan
pemikiran bahwa itu adalah balasan
yg memang harus mereka terima.
Terlepas dari pemikiran-pemikiran
yg ada,kita harus tahu bahwa cinta
adalah sebuah bentuk ketulusan.
Dalam hal ini calon istrinya
salah, karena tdk memberitahu yg
sebenarnya. Tapi saya yakin dia juga
berada dalam posisi yg serba sulit.
Dan pasti ada berbagai faktor yg
menjadi bahan pertimbangan untuk
tdk menceritakannya.
Dari pengalaman saya pribadi.Saya
banyak menemui para wanita yg
sudah tdk perawan lagi dan
membuat pengakuan terhadap
pasangan mereka. Dan apa yg
mereka dapatkan? Sebuah
penghinaan, penolakkan, dan
pandangan rendah dari
pasangannya. Dan kalau sudah
begitu, hal yg sering terjadi adalah
sebuah pemanfaatan kesempatan.
Pihak laki-laki yg tahu bahwa
pasangannya sudah tdk perawan,
malah menggunakan kesempatan
itu untuk melakukan hal yg tdk
wajar.
Lantas apa reaksi wanita? Mereka
terpaksa mau atau mereka rela
untuk diperlakukan secara tdk wajar.
Sebagian dari mereka takut
pasangannya marah jika menolak
perlakuan tdk wajar dari
pasangannya. Sebagian dari mereka
merasa bersyukur karena ada yg
mau menerima keberadaan mereka.
Sebagian lagi takut pasangannya
marah sekaligus merasa bersyukur
karena pasangannya mau menerima
keadaan mereka. Hal ini membuat
kebanyakkan wanita jatuh ke dalam
dosa yg sama berkali-kali .
Tapi setelah itu apa yg terjadi?
Pasangan mereka malah
meninggalkan mereka dengan
berbagai alasan dan atau saat sudah
merasa bosan. Perasaan cinta
berubah menjadi nafsu semata
tanpa atau dengan mereka sadari.
Hanya untuk memuaskan hasrat
bagi pihak laki-laki .
Saya sering kali mendengar banyak
laki- laki yg mengeluh dan berkata
pada saya bahwa mereka mau
mencari wanita lain, padahal saat itu
saya tahu kalau mereka sudah
punya pacar yg cantik. Dan saat saya
tanya alasannya, mereka menjawab
bahwa mereka memacari pacarnyau
karena pacarnya cantik dan atau
sexy. Dan pada umumnya laki-laki
menginginkan seorang wanita yg
baik untuk menjadi istrinya, dan di
saat pacaran mereka cenderung
lebih suka dengan wanita yg cantik
dan atau sexy yg bisa memuaskan
hasrat mereka. Dengan kata lain
wanita yg menjadi pacar mereka
belum tentu akan dijadikan istri
mereka.
Bagi semua laki-laki yg membaca
tulisan ini, saya ingin mengatakan
bahwa wanita adalah makhluk yg
seharusnya dijaga, disaygi, dan
dicintai dengan catatan dan
berbagai pertimbangan yg ada
tentunya. Dan cinta bukanlah
masalah perawan atau tdk, tapi
bagaimana dengan hati dan
perasaan Anda.
Jika memang Anda mencintai
seorang wanita,maka jangan melihat
masalalunya. Kenapa? Karena kita
tdk hidup di masalalu,melainkan di
masa sekarang dan di masa yg akan
datang.Yg penting bukan bagaimana
dia di masa lalunya, tapi bagaimana
dia di masa sekarang dan di masa
yg akan datang, dan bagaimana dia
memperlakukan Anda.
Semua dari kita, baik laki-laki atau
wanita, pasti pernah berbuat salah
dan tdk mungkin luput dari
kesalahan. Karena itu sebelum
mengadili orang lain, lihatlah ke
dalam diri kita terlebih dahulu dan
pikirkan apa yg akan terjadi bila kita
ada di posisi orang itu.
Saat kita berbuat salah,kita pasti
berharap dan ingin dimengerti serta
dimaafkan oleh orang lain,begitu
juga sebaliknya. Jangan egois dan
jangan merendahkan seorang
wanita walau pun dia sudah tdk
perawan.
Semua orang pada umumnya, pria
atau wanita, lebih mudah untuk
mengingat kekurangan dan
kesalahan orang lain daripada
mengingat kelebihan dan
kebaikkannya. menganggap tinggi
diri sendiri dan merendahkan orang
lain.
Bagi pihak laki-laki , jangan menilai
seberapa besar pengorbanan yg
sudah Anda berikan untuk pasangan
Anda,tapi nilailah berapa banyak
dan seberapa tulus cinta yg telah
pasangan Anda beri untuk Anda.
Dan untuk para wanita, jagalah diri
kalian.Jangan mudah dirayu oleh
laki-laki . Sekali pun sudah tdk
perawan,bukan berarti harus
merelakan diri kalian untuk
diperdaya laki-laki .
Banyak dari para wanita yg berpikir
bahwa dia sudah tdk perawan, jadi
tdk ada masalah untuk melakukan
hubungan di luar nikah dengan
pacar barunya atau dengan orang yg
dia sukai dengan alasan cinta.
Saya sering mengatakan pada
wanita yg saya kenal, bahwa jika kita
berperilaku baik, maka kita akan
memancing yg baik. Dan jika kita
berperilaku buruk, maka kita akan
memancing yg buruk. Dengan
melakukan hubungan di luar nikah
sebelum waktunya, akan membuat
seorang wanita sulit menentukan
apakah pasangannya menjalin
hubungan dengannya berdasarkan
nafsu atau karena cintanya memang
benar-benar tulus.
Saya tdk mengatakan bahwa semua
laki- laki seperti itu, hanya saja
sebagian besar dari mereka
berperilaku seperti itu, sehingga
untuk para wanita harus lebih bijak
dan selektif dalam menentukan dan
memilih pasangan.
Kebanyakkan laki- laki selalu
mempertanyakan tentang
keperawanan seorang wanita dan
hal ini seolah menjadi masalah yg
benar-benar serius. Sedangkan
wanita tdk mempermasalahkan
bagaimana status laki-laki tersebut,
apakah dia masih perjaka atau tdk.
Sebagai seorang laki- laki, coba kita
berpikir. Apakah itu adil? Sebelum
kita menghakimi dan menilai
mereka. Wanita bukan barang. Tdk
ada istilah baru atau bekas.
Untuk para wanita, kalian harus tahu
perbedaan mendasar tentang
perasaan antara pria dan wanita.
Seorang pria, sekali dia tdk suka,
maka apa pun yg Anda perbuat dan
korbankan, tdk akan mengubah
perasaannya terhadap Anda. Tapi
lain halnya dengan seorang wanita,
mereka dapat belajar untuk
mencintai pasangannya walau pun
awalnya mereka tdk cinta.
Pada dasarnya, hal yg membedakan
antara laki- laki dan wanita hanya
pada jenis kelamin mereka saja.Tapi
ternyata hal itu dapat mengubah
keseluruhan hidup mereka karena
berbagai faktor yg ada.Perbedaan ini
juga mendasari perbedaan sudut
pandang yg sering kali dijadikan
jurang pemisah.
Padahal pada kodratnya,laki -laki dan
wanita diciptakan untuk saling
melengkapi.Seperti halnya siang dan
malam,tdk ada yg lebih baik atau
lebih buruk.Semua mempunyai
kelebihan dan fungsinya masing-
masing.
Pasangan yg baik adalah pasangan
yg dapat melihat kelebihan dan
kekurangannya masing- masing, dan
menggunakan kelebihannya untuk
menutupi kekurangan pasangannya.
Sehingga mereka dapat saling
melengkapi, bukan menilai siapa yg
lebih baik dan buruk.
Untuk para laki-laki ,ikutilah kata hati
kalian. Jangan termakan perkataan
orang lain, karena belum tentu
orang tersebut benar dan tahu
permasalahan secara jelas.Kita
boleh saja mendengar masukkan
orang lain sebagai saran, tapi
keputusan tetap ditentukan oleh diri
kita sendiri.
Karena Anda dan pasangan Andalah
yg menjalani hubungan cinta Anda
dengan pasangan Anda,bukan
orang lain.
Keperawanan bukanlah tolak ukur
kebaikkan dan hati seorang wanita.
Untuk para wanita yg membaca
tulisan ini, jangan pernah menilai
bahwa dunia ini tdk adil.Karena
semua yg tercipta adil adanya.
Semua yg ada punya perannya
masing-masing . Kita sebagai
manusialah yg membuat perbedaan
dan ketdkadilan itu.

Sumber:bodrexcaem.blogspot .com

| Free Bussines? |

3 komentar:

Check Page Rank of your Web site pages instantly:

This page rank checking tool is powered by Page Rank Checker service