Mohon maaf ini hanya untuk dokumen saja jadi gak bisa menyebubtkan sumbernya satu persatu :
"Ajal ada saatnya. Kesulitan bukan
berarti harus kita sikapi dengan putus
asa. Pastikan kita bisa mengenal diri
dengan lebih baik, mengenal diri
dengan lebih baik, mengenal
kemampuan lebih maksimal. Jangan
melakukan sesuatu tanpa tahu ilmu,
tanpa tahu kebenaran, karena bisa jadi
bumerang. Tidak usah memaksakan
diri agar kelihatan lebih dari kenyataan
yang sebenarnya."
___________________________________
Semua impian dan rencana,
semua yang kita lakukan,
dan semua kesulitan dan tantangan,
adalah proses pencerahan pengertian
dan peningkatan kemampuan kita
untuk naik ke kelas-kelas kehidupan
yang lebih baik.
Sesungguhnya,
kita hanya harus menghindari sikap
dan perilaku yang menurunkan,
agar kita bisa naik.
Memang tidak semua orang harus
berhasil,
tapi setiap pribadi harus menjadi
sesuatu.
___________________________________
Jangan membuang waktu
untuk mereka yg tdk ingin
membuang waktunya untk'mu.
Hati yang penuh syukur
merupakan kebajikan yang
terbesar, dan akan menjadi
induk bagi segala kebajikan
yang lain
Terkadang kita disakiti, tapi kita
bisa memilih untuk
menyembuhkan luka tersebut
atau terus menangisinya.
Tak semua orang yg
membencimu mengatakan hal
yg salah tentangmu.
Terkadang mereka
mengatakan yg sebenarnya
Ketika kamu merasa pedulimu
tak pernah dihargai, ketahuilah
bahwa kamu tengah belajar
tentang KETULUSAN HATI
Ketika kesedihan menyapa,
cobalah untuk tetap
tersenyum. Kamu tidak pantas
untuk bersedih
Belajar untuk mengikhaskan,
dan berbesar hati menerima
kekalahan adalah langkah awal
dari kemenangan hati
DIAM bukan berarti LEMAH.
Kadang kita tahu apa yg harus
dikatakan, tapi kita tak ingin
melukai perasaan seseorang
_______________________________
ya allah berikan aku kekuatan
atas cobaan yang kau beri, dan aku
bersukur masih bisa melihat
pemandangan seindah
ini,sedangkan orang yang buta tidak
bisa melihat indahnya alam di sekitar
mu sampai mati dan aku pasrah
dengan ujian yang telah kau berikan
kepada ku sampai Engkau memberi
kesembuhan kepada ku amin…y
_______________________________
terkadang aku tidak dapat untuk
mengartikan segala situasi ini,
akankah ku temukan sebuah
jawaban dari setiap pertanyaan-
pertanyaan ku yang belum
sempat dan tiada satupun yang
sempat untuk menjawabnya?
bahkan mungkin acuh dan tidak
sudi untuk mencoba untuk
sekedar mendengarkan.....
_______________________________
Subhanallah...
nikmat mataku melihat indahnya langit-MU
rizki tiada tara yang aku trima ktika Engkau tanamkan pohon-pohon KASIH dan Engkau indahkan dengan bunga-bunga CINTA yg brwarna-warni di TAMAN HATIKU wahai pemilik hati...betapa kebahagiaan tiada tara ketika aku menemukan cinta dari seorang HAWA.
ya sesosok cantik walau tak secantik Aisyah-MU
ya Allah...
aku brsimpuh didalam doaku, brsujud diatas sajadah cintaku, syukur atas kado trindah yang Engkau hembuskan kedalam nyawa hdupku ya Allah ya Rahman...
Hari ini hamba memohon ridho-MU, kekalkanlah pohon-pohon KASIH dan bunga-bunga CINTA didlm taman-taman hati ADAM dan HAWA ini ya Malik...untuk menyusuri perjalanan ibadah menuju syurga-Mu
_______________________________
Sesaat Fajar tersibak
Ada setitik embun menetes
lembut
Membasahi hati yang gersang
Di kala dunia tak lagi menyapa...
Layaknya bidadari yang menanti
disana
Duduk mengulas senyum pesona
Padamu yang bersujud...
ada sungai yang mengalir di
bawahnya
Panorama yang sedap dipandang
mata
Nikmat Tuhan Manakah
yang kamu dustakan..?
Semilir angin menyapu dedaunan,
menyibak mutiara yang terkubur
dalam indahnya Samudera hati
Menutupi siangnya dengan malam
yang penuh gemintang...
Masihkah kau dustakan nikmat
Tuhan..?
Semesta pun bertasbih..
Karena Allah Mencintaimu...
_______________________________
Angin bertiup kearah sang
penghidupan
Menikmati panorama dipagi hari,
Merasakan sejuknya alam yang
damai.
Para burung mulai keluar dari
rumahnya,
Berterbangan dan mulai mencari
apa yang harus dia cari
Awan hitam yg menyelimuti,
Kini berubah menjadi Awan Biru
Keindahan
dan menjadi Langit yg
menakjubkan.
Lukisan-Lukisan yg menghiasi
Langit Pagi,
menambah kedamaian hati
dan membuat mata menjadi
Kagum.
_______________________________
Gelap yang kelam akan tiba
dengan sendirinya
Raga dan ruhmu akan lepas
sejenak melayang menjadi
mimpi
Kibasan angin gelap merasuk
menusuk setiap rongga
kehidupan
Perlahan namun sengit,
menjamahi apa yang ada
Terlupa sudah memori palsu
itu
Hanya terlewat takkan abadi
Jiwa murka selalu ditengahi
suka
Perangai buruk akan
terbentuk
Kelam berubah
Muram kalah
Suram tak terjamah
Tanda mulai mengatas
Imaji jadi pasti
Teori akan jadi kondisi
sesungguhnya
Terpikir dan terukir di
pelipis mata
Hilang sekejap namun akan
kembali mengenda
Adakah harapan untukku?
____________________________
Ketika aku menangis,
Ketika aku disakiti
Ketika aku tak kuat lagi
Ketika doapun seakan tak
terjawab
Seakan aku sendirian
Aku tahu Tuhan menggendongku
saat ini..
Hari ini aku menangis.
Mencoba menahan , tapi ga bisa.
aku ingin kuat ..
menangis menangis menangis ..
selalu sajaaa !
Arghhh
ya Allah , jangan tinggalkan aku,
kuatkan hamba ya Allah ..
Jadikan hamba , manusia yang tegar ...
Sering aku melupakan-Mu
Wahai penciptaku
Aku tidak pernah sadar
Aku sering lena
Lena dalam keasyikan
mimpi- mimpi
Indah lagi palsu itu
Sesungguhnya Kau
mengetahui segala
Isi hatiku ini .... Ya Rabbi
Ampunkanlah daku...
______________________________
FAKTA : Jangan pernah mengeluhkan
masalah Anda,karena sembilan
puluh lima persen orang tidak peduli
dan lima persen lainnya gembira
karena hal itu terjadi pada Anda.
_______________________________
Tegak tegar menatap langit,
teriakan keras memecah sepi,
bayangan indah dimasa lalu,
cerita cinta yang pernah tertulis,
semua hancur oleh coretan tinta
hitam,
pikiran melayang saat kaki mulai
lumpuh,
menapaki jalan terjal dan tandus,
rumput kering disamping kaki yang
seolah pasrah pada kematian,
mengingatkan diri pada derita yang
kini dialami,
air mata menetes ditanah tandus
dibawah terik matahari,
sebagai bukti betapa lemah dan
tiada berarti,
jiwa yang dulu tegar kini melemah,
hati yang dulu bahagia kini penuh
dengan kesedihan,
saat derita terasa sangat menyiksa,
aku hanya bisa berdoa kepada sang
kuasa, maafkanlah aku telah
mengecewakan dia,
membuatnya menangis,
dan menggoreskan luka disisa
hidupnya,
semoga dia bahagia dialam sana,
walau air mata bukanlah jawaban,
apalah dayaku aku tak bisa berbuat
apa-apa,
aku hanyalah manusia yang penuh
akan dosa
________________________________
Dengan dingin yg mengucur di
badan
pedih memang ketika hidup
menghadapi cobaan
seperti tegar yg lapuk oleh
kenyataan
sulit untuk mengerti
tanpa bisa untuk memahami
…..Rapuh………..
…..Keruh…………
seperti di hmpit kelam
Diam…..dan diam
bagai hidup tanpa harapan
ach……teriakan pemberontakan
menjadi persetan di tengah malam
…….Hitam……….
………….Suram…….
layak’y ajal yg menjemput kematian
Dan cukup sudah semua terabaikan
dan kini ku ingin pulang
dengan dunia yg menjemukan
yang di penuhi dgn kemunafikan
hingga dosa ini menjadi santapan dalam ingatan….
Adilkah yg tlh kulakukan?
_________________________________
Ketika bercerita terasa percuma.
Ketika berbagi deritapun cuma
sedikit yang meneteskan air mata.
Ketika merangkai kata-kata, Sudah
jarang ada yang bilang Astaga.
Ketika melawak juga hanya beberapa
yang tertawa.
Ketika berkisah sudah terlihat tak
ada guna.
Ketika menulis juga tak banyak yang
membaca.
Ketika curhat, yang ada malah sia-
sia.
Ketika bermain teka-teki,
Jawabannya juga bikin kecewa.
Ketika membuka lembaran baru,
Sepertinya tak ada yang percaya.
_____________________________________
Sukmaku telah runtuh
saat kau beri luka dihatiku
jasadku hampir musnah
saat kau bubuhi lukaku dengan asam
Oh…sungguh perih terasa
begitu menyayat pedih di kalbu
tanpa angin tanpa hujan
kau siram aku degan api
mulutmu
Kau jerat aku dengan kepalsuan
kau bohongi aku dengan segala taktik busukmu
_____________________________________
Sunyi…!!! Tirainya hanyalah
hijab
dinding yang diselimuti dingin
dan gelap Durinya, kemarung
sepi Musiknya,
alunan nada-nada sedih
Sayapnya,
awan hitam bercampur
mendung tebal Rasanya,
luka bathin yang semakin
dalam
Luka…!!! Taringnya berubah
duri
tajam yang siap menusuki
jantung
Buahnya bathin yang tercabik,
Sanubari yang di iris iris kecil,
Menganga tanpa nanah dan
darah
Derita samar tak berwarna,
lalu tersungkur di timbunan
luka yg tak terkemas...
________________________________________
Terjerumus ku dalam dosa
Putus asa aku untuk melangkah
lebih baik
ku mencoba untuk bertaubat
terlampau sulit untuk istiqamah
dosa menarikku untuk kembali
berdosa
dosa menjadi aktifitas jiwa dan raga
Optimisme taubat menjadi pesimis
dosa terus memimpin diriku
berapa amal baikku
berapa harapanku untuk selamat
dosa sudah menjadi hidupku
sehari lebih dari 70 kali
dosa membuatku patah harapan
akan ampunan dan rahmat
pesimisme yg berbahaya
hingga membuat diri menjadi
takabur
layaknya Firaun yang berdosa
tuhan masih memberi ampunan
Firaun enggan karena dia adalah
ampunan
keras Hati membuat lupa akan
Rahmat
dosa-dosa sahabat atau musuh
dosa-dosa kau teman atau lawan
dosa-dosa kenapa menjerumuskan
dosa-dosa kenapa mengingatkan
amal baik tak menjamin syurga
amal buruk tak menjamin neraka
pintu taubat terbuka sampai maut
tiba
dosa jangan memutus istiqamahmu
Syeikh Ibnu ‘Athaillah As-
Sakandary Ra: "Manakala anda
terjerumus dalam dosa, janganlah
kenyataan itu membuatmu putus
asa dalam meraih Istiqomahmu
dengan Tuhanmu. Kadang-kadang,
– siapa tahu – itulah akhir dosa
yang ditakdirkan oleh Allah
padamu.”
________________________________
aku disini dalam lamunan sepi
menengadah kelangit malam
dalam gelisah
memikirkan sebuah ketidak
pastian
merasakan kegundahan dijiwa
yang tak tenang
aku yang salah
ingin rasanya ku ucapkan kalimat
itu
tapi aku terlalu terpengaruh oleh
egoku
aku yang salah
cukup dengan kalimat itu
mungkin kita tak akan marah
sampai sekarang
maafkan aku atas kesalahan dan
egoku
aku tak terlepas dari sikapku yang
seperti anak kecil
aku sadar...
aku seharusnya berpikir lebih
positif
layaknya seorang dewasa sejati
maafkan aku, dalam lamunanku
sekarang
aku selalu berharap akan sapaan
dan candaan kita lagi
sekarang tersenyum dan tertawa
lagi bersamaku
agar waktu bisa melihat
keakraban kita lagi
hanya lewat kata-kata aku
berucap
“Janganlah pencarianmu (doa-
doamu) sebagai sebab untuk diberi
sesuatu dari Allah Swt, maka
pemahamanmu kepadaNya menjadi
sempit. Hendaknya pencarianmu
(doa-doamu) semata untuk
menampakkan wujud kehambaan
dan menegakkan Hak-hak
KetuhananNya.”
Ilahi anta maksudi wa Ridhoka Matlubi...
[ Baca Selengkapnya... ]
USTHOF
Rabu, 17 Oktober 2012
Jumat, 30 Desember 2011
HAH?? KecanduanPonsel Bisa MemicuGangguan Jiwa
Ponsel sudah menjadi bagian tak
terpisahkan dalam kehidupan
manusia moderen. Sesekali matikan
alat komunikasi tersebut, sebab jika
sampai kecanduan maka ponsel
bisa memicu berbagai gangguan
jiwa mulai dari depresi hingga
insomnia.
Seorang psikolog dari Lancester
Univeristy, Prof Cary Cooper
mengatakan bahwa terlalu lama
menatap layar Blackberry atau
iPhone bisa membuat orang 'mati
rasa' atau kehilangan kepekaan
emosi. Jika berlarut larut, kondisi ini
bisa memicu stres.
"Menatap layar LCD terus menerus
bisa membuat seseorang terasing
dan kehilangan interaksi dengan
lingkungannya. Seperti halnya
televisi, kecanduan ponsel juga bisa
merampas isi pikiran," kata Prof
Cooper seperti dikutip dari The Sun,
Kamis (22/12/ 2011).
Bukan cuma stres secara sosial,
kecanduan ponsel juga bisa memicu
depresi secara klinis. Sebuah survei
yang dilakukan oleh perusahaan
farmasi bayer mengungkap, 28
persen perempuan mengeluhkan
kualitas kehidupan seksualnya yang
menurun sejak kecanduan ponsel
cerdas.
Stres yang berkelanjutan juga
disebut-sebut sebagai sumber dari
berbagai masalah kejiwaan.
Seseorang yang sedang stres tak
cuma mudah depresi, tetapi juga
lebih rentan insomnia atau susah
tidur yang dampaknya secara fisik
membuat tubuh jadi mudah sakit.
Ketika sudah kecanduan ponsel
cerdas dengan berbagai fiturnya
yang canggih, seseorang juga lebih
rentan mengalami gangguan
perilaku obsesif. Bentuknya
bermacam-macam, namun
kebanyakan jadi sering mengecek
email, pesan singkat maupun
update status di jejaring sosial.
"Teknologi bisa bersifat adiktif
(nyandu) sehingga tergolong
psikoaktif. Alat-alat seperti ponsel
bisa mengubah suasana hati.
Karena orang cenderung
menantikan kabar baik, maka orang
itu akan mengecek ponselnya terus-
menerus, " lanjut Prof Cooper.
Otak yang terpapar terlalu banyak
informasi melalui email atau pesan
pendek bisa mengalami kelelahan.
Akibatnya pesan-pesan yang
sebetulnya penting tapi mungkin
kurang menyenangkan, cenderung
mudah terlupakan karena fungsi
memori di otak mulai menurun.
sumber : http://
unik247.blogspot .com/2011 /12/
kecanduan-ponsel -bisa-memicu-
gangguan.html
[ Baca Selengkapnya... ]
terpisahkan dalam kehidupan
manusia moderen. Sesekali matikan
alat komunikasi tersebut, sebab jika
sampai kecanduan maka ponsel
bisa memicu berbagai gangguan
jiwa mulai dari depresi hingga
insomnia.
Seorang psikolog dari Lancester
Univeristy, Prof Cary Cooper
mengatakan bahwa terlalu lama
menatap layar Blackberry atau
iPhone bisa membuat orang 'mati
rasa' atau kehilangan kepekaan
emosi. Jika berlarut larut, kondisi ini
bisa memicu stres.
"Menatap layar LCD terus menerus
bisa membuat seseorang terasing
dan kehilangan interaksi dengan
lingkungannya. Seperti halnya
televisi, kecanduan ponsel juga bisa
merampas isi pikiran," kata Prof
Cooper seperti dikutip dari The Sun,
Kamis (22/12/ 2011).
Bukan cuma stres secara sosial,
kecanduan ponsel juga bisa memicu
depresi secara klinis. Sebuah survei
yang dilakukan oleh perusahaan
farmasi bayer mengungkap, 28
persen perempuan mengeluhkan
kualitas kehidupan seksualnya yang
menurun sejak kecanduan ponsel
cerdas.
Stres yang berkelanjutan juga
disebut-sebut sebagai sumber dari
berbagai masalah kejiwaan.
Seseorang yang sedang stres tak
cuma mudah depresi, tetapi juga
lebih rentan insomnia atau susah
tidur yang dampaknya secara fisik
membuat tubuh jadi mudah sakit.
Ketika sudah kecanduan ponsel
cerdas dengan berbagai fiturnya
yang canggih, seseorang juga lebih
rentan mengalami gangguan
perilaku obsesif. Bentuknya
bermacam-macam, namun
kebanyakan jadi sering mengecek
email, pesan singkat maupun
update status di jejaring sosial.
"Teknologi bisa bersifat adiktif
(nyandu) sehingga tergolong
psikoaktif. Alat-alat seperti ponsel
bisa mengubah suasana hati.
Karena orang cenderung
menantikan kabar baik, maka orang
itu akan mengecek ponselnya terus-
menerus, " lanjut Prof Cooper.
Otak yang terpapar terlalu banyak
informasi melalui email atau pesan
pendek bisa mengalami kelelahan.
Akibatnya pesan-pesan yang
sebetulnya penting tapi mungkin
kurang menyenangkan, cenderung
mudah terlupakan karena fungsi
memori di otak mulai menurun.
sumber : http://
unik247.blogspot .com/2011 /12/
kecanduan-ponsel -bisa-memicu-
gangguan.html
Kamis, 15 Desember 2011
RENUNGAN CINTA
Wujud Cinta
Apa Adanya
Suami saya adalah seorang insinyur.
Saya mencintai sifatnya yang alami
dan saya menyukai perasaan hangat
yang muncul di hati saya ketika saya
bersandar di bahunya yang bidang.
Tiga tahun dalam masa perkenalan,
dan dua tahun dalam masa
pernikahan, harus saya akui, bahwa
saya mulai merasa lelah. Alasan-
alasan saya mencintainya dulu telah
berubah menjadi sesuatu yang
menjemukan. Saya seorang wanita
yang sentimentil dan benar-benar
sensitif serta berperasaan halus.
Saya merindukan saat-saat romantis
seperti seorang anak yang
menginginkan permen. Namun,
semua itu tidak pernah saya
dapatkan.
Suami saya jauh berbeda dari yang
saya harapkan. Rasa sensitifnya
kurang. Dan ketidakmampuannyat
dalam menciptakan suasana yang
romantis dalam pernikahan kami
telah mementahkan semua harapan
saya akan cinta yang ideal.
Suatu hari, saya beranikan diri untuk
mengatakan keputusan saya
kepadanya, bahwa saya
menginginkan perceraian.
“Mengapa?”, dia bertanya dengan
terkejut. “Saya lelah, kamu tidak
pernah bisa memberikan cinta yang
saya inginkan”. Dia terdiam dan
termenung sepanjang malam di
depan komputernya, tampak seolah-
olah sedang mengerjakan sesuatu,
padahal tidak.
Kekecewaan saya semakin
bertambah, seorang pria yang
bahkan tidak dapat
mengekspresikan perasaannya,
apalagi yang bisa saya harapkan
darinya? Dan akhirnya dia bertanya,
“Apa yang dapat saya lakukan untuk
merubah pikiranmu?”
Saya menatap matanya dalam-
dalam dan menjawab dengan pelan,
“Saya punya pertanyaan, jika kau
dapat menemukan jawabannya di
dalam hati saya, saya akan merubah
pikiran saya: Seandainya, saya
menyukai setangkai bunga indah
yang ada di tebing gunung dan kita
berdua tahu jika kamu memanjat
gunung itu, kamu akan mati. Apakah
kamu akan melakukannya untuk
saya?”
Dia termenung dan akhirnya
berkata, “Saya akan memberikan
jawabannya besok.” Hati saya
langsung gundah mendengar
responnya.
Keesokan paginya, dia tidak ada di
rumah, dan saya menemukan
selembar kertas dengan oret-oretan
tangannya dibawah sebuah gelas
yang berisi susu hangat yang
bertuliskan … “Sayang , saya tidak
akan mengambil bunga itu
untukmu, tetapi ijinkan saya untuk
menjelaskan alasannya.” Kalimat
pertama ini menghancurkan hati
saya.
Saya melanjutkan untuk
membacanya.
“Kamu bisa mengetik di komputer
dan selalu mengacaukan program di
PC-nya dan akhirnya menangis di
depan monitor, saya harus
memberikan jari-jari saya supaya
bisa membantumu dan
memperbaiki programnya.
Kamu selalu lupa membawa kunci
rumah ketika kamu keluar rumah,
dan saya harus memberikan kaki
saya supaya bisa mendobrak pintu,
dan membukakan pintu untukmu
ketika pulang.
Kamu suka jalan-jalan ke luar kota
tetapi selalu nyasar di tempat-
tempat baru yang kamu kunjungi,
saya harus menunggu di rumah
agar bisa memberikan mata saya
untuk mengarahkanmu.
Kamu selalu pegal- pegal pada waktu
“teman baikmu” datang setiap
bulannya, dan saya harus
memberikan tangan saya untuk
memijat kakimu yang pegal.
Kamu senang diam di rumah, dan
saya selalu kuatir kamu akan
menjadi “aneh” . Dan harus
membelikan sesuatu yang dapat
menghiburmu di rumah atau
meminjamkan lidahku untuk
menceritakan hal- hal lucu yang aku
alami.
Kamu selalu menatap komputermu,
membaca buku dan itu tidak baik
untuk kesehatan matamu, saya
harus menjaga mata saya agar ketika
kita tua nanti, saya masih dapat
menolong mengguntingkan kukumu
dan mencabuti ubanmu.
Tanganku akan memegang
tanganmu, membimbingmu
menelusuri pantai, menikmati
matahari pagi dan pasir yang indah.
Menceritakan warna-warna bunga
yang bersinar dan indah seperti
cantiknya wajahmu.
Tetapi sayangku, saya tidak akan
mengambil bunga itu untuk mati.
Karena, saya tidak sanggup melihat
air matamu mengalir menangisi
kematianku.
Sayangku, saya tahu, ada banyak
orang yang bisa mencintaimu lebih
dari saya mencintaimu. Untuk itu
sayang, jika semua yang telah
diberikan tanganku, kakiku, mataku,
tidak cukup bagimu. Aku tidak bisa
menahan dirimu mencari tangan,
kaki, dan mata lain yang dapat
membahagiakanmu.”
Air mata saya jatuh ke atas
tulisannya dan membuat tintanya
menjadi kabur, tetapi saya tetap
berusaha untuk membacanya.
“Dan sekarang, sayangku, kamu
telah selasai membaca jawaban
saya. Jika kamu puas dengan semua
jawaban ini, dan tetap
menginginkanku untuk tinggal di
rumah ini, tolong bukakan pintu
rumah kita, saya sekarang sedang
berdiri disana menunggu
jawabanmu. Jika kamu tidak puas,
sayangku, biarkan aku masuk untuk
membereskan barang-barangku,
dan aku tidak akan mempersulit
hidupmu. Percayalah, bahagiaku bila
kau bahagia.”
Saya segera berlari membuka pintu
dan melihatnya berdiri di depan
pintu dengan wajah penasaran
sambil tangannya memegang susu
dan roti kesukaanku.
Oh, kini saya tahu, tidak ada orang
yang pernah mencintai saya lebih
dari dia mencintaiku.
Itulah cinta, di saat kita merasa cinta
itu telah berangsur-angsur hilang
dari hati kita karena kita merasa dia
tidak dapat memberikan cinta dalam
wujud yang kita inginkan, maka cinta
itu sesungguhnya telah hadir dalam
wujud lain yang tidak pernah kita
bayangkan sebelumnya.
Seringkali yang kita butuhkan adalah
memahami wujud cinta dari
pasangan kita, dan bukan
mengharapkan wujud tertentu.
sumber: fianzoner.blogspot.com/2011/06/renungan-wujud-cinta-apa-adanya.html
[ Baca Selengkapnya... ]
Apa Adanya
Suami saya adalah seorang insinyur.
Saya mencintai sifatnya yang alami
dan saya menyukai perasaan hangat
yang muncul di hati saya ketika saya
bersandar di bahunya yang bidang.
Tiga tahun dalam masa perkenalan,
dan dua tahun dalam masa
pernikahan, harus saya akui, bahwa
saya mulai merasa lelah. Alasan-
alasan saya mencintainya dulu telah
berubah menjadi sesuatu yang
menjemukan. Saya seorang wanita
yang sentimentil dan benar-benar
sensitif serta berperasaan halus.
Saya merindukan saat-saat romantis
seperti seorang anak yang
menginginkan permen. Namun,
semua itu tidak pernah saya
dapatkan.
Suami saya jauh berbeda dari yang
saya harapkan. Rasa sensitifnya
kurang. Dan ketidakmampuannyat
dalam menciptakan suasana yang
romantis dalam pernikahan kami
telah mementahkan semua harapan
saya akan cinta yang ideal.
Suatu hari, saya beranikan diri untuk
mengatakan keputusan saya
kepadanya, bahwa saya
menginginkan perceraian.
“Mengapa?”, dia bertanya dengan
terkejut. “Saya lelah, kamu tidak
pernah bisa memberikan cinta yang
saya inginkan”. Dia terdiam dan
termenung sepanjang malam di
depan komputernya, tampak seolah-
olah sedang mengerjakan sesuatu,
padahal tidak.
Kekecewaan saya semakin
bertambah, seorang pria yang
bahkan tidak dapat
mengekspresikan perasaannya,
apalagi yang bisa saya harapkan
darinya? Dan akhirnya dia bertanya,
“Apa yang dapat saya lakukan untuk
merubah pikiranmu?”
Saya menatap matanya dalam-
dalam dan menjawab dengan pelan,
“Saya punya pertanyaan, jika kau
dapat menemukan jawabannya di
dalam hati saya, saya akan merubah
pikiran saya: Seandainya, saya
menyukai setangkai bunga indah
yang ada di tebing gunung dan kita
berdua tahu jika kamu memanjat
gunung itu, kamu akan mati. Apakah
kamu akan melakukannya untuk
saya?”
Dia termenung dan akhirnya
berkata, “Saya akan memberikan
jawabannya besok.” Hati saya
langsung gundah mendengar
responnya.
Keesokan paginya, dia tidak ada di
rumah, dan saya menemukan
selembar kertas dengan oret-oretan
tangannya dibawah sebuah gelas
yang berisi susu hangat yang
bertuliskan … “Sayang , saya tidak
akan mengambil bunga itu
untukmu, tetapi ijinkan saya untuk
menjelaskan alasannya.” Kalimat
pertama ini menghancurkan hati
saya.
Saya melanjutkan untuk
membacanya.
“Kamu bisa mengetik di komputer
dan selalu mengacaukan program di
PC-nya dan akhirnya menangis di
depan monitor, saya harus
memberikan jari-jari saya supaya
bisa membantumu dan
memperbaiki programnya.
Kamu selalu lupa membawa kunci
rumah ketika kamu keluar rumah,
dan saya harus memberikan kaki
saya supaya bisa mendobrak pintu,
dan membukakan pintu untukmu
ketika pulang.
Kamu suka jalan-jalan ke luar kota
tetapi selalu nyasar di tempat-
tempat baru yang kamu kunjungi,
saya harus menunggu di rumah
agar bisa memberikan mata saya
untuk mengarahkanmu.
Kamu selalu pegal- pegal pada waktu
“teman baikmu” datang setiap
bulannya, dan saya harus
memberikan tangan saya untuk
memijat kakimu yang pegal.
Kamu senang diam di rumah, dan
saya selalu kuatir kamu akan
menjadi “aneh” . Dan harus
membelikan sesuatu yang dapat
menghiburmu di rumah atau
meminjamkan lidahku untuk
menceritakan hal- hal lucu yang aku
alami.
Kamu selalu menatap komputermu,
membaca buku dan itu tidak baik
untuk kesehatan matamu, saya
harus menjaga mata saya agar ketika
kita tua nanti, saya masih dapat
menolong mengguntingkan kukumu
dan mencabuti ubanmu.
Tanganku akan memegang
tanganmu, membimbingmu
menelusuri pantai, menikmati
matahari pagi dan pasir yang indah.
Menceritakan warna-warna bunga
yang bersinar dan indah seperti
cantiknya wajahmu.
Tetapi sayangku, saya tidak akan
mengambil bunga itu untuk mati.
Karena, saya tidak sanggup melihat
air matamu mengalir menangisi
kematianku.
Sayangku, saya tahu, ada banyak
orang yang bisa mencintaimu lebih
dari saya mencintaimu. Untuk itu
sayang, jika semua yang telah
diberikan tanganku, kakiku, mataku,
tidak cukup bagimu. Aku tidak bisa
menahan dirimu mencari tangan,
kaki, dan mata lain yang dapat
membahagiakanmu.”
Air mata saya jatuh ke atas
tulisannya dan membuat tintanya
menjadi kabur, tetapi saya tetap
berusaha untuk membacanya.
“Dan sekarang, sayangku, kamu
telah selasai membaca jawaban
saya. Jika kamu puas dengan semua
jawaban ini, dan tetap
menginginkanku untuk tinggal di
rumah ini, tolong bukakan pintu
rumah kita, saya sekarang sedang
berdiri disana menunggu
jawabanmu. Jika kamu tidak puas,
sayangku, biarkan aku masuk untuk
membereskan barang-barangku,
dan aku tidak akan mempersulit
hidupmu. Percayalah, bahagiaku bila
kau bahagia.”
Saya segera berlari membuka pintu
dan melihatnya berdiri di depan
pintu dengan wajah penasaran
sambil tangannya memegang susu
dan roti kesukaanku.
Oh, kini saya tahu, tidak ada orang
yang pernah mencintai saya lebih
dari dia mencintaiku.
Itulah cinta, di saat kita merasa cinta
itu telah berangsur-angsur hilang
dari hati kita karena kita merasa dia
tidak dapat memberikan cinta dalam
wujud yang kita inginkan, maka cinta
itu sesungguhnya telah hadir dalam
wujud lain yang tidak pernah kita
bayangkan sebelumnya.
Seringkali yang kita butuhkan adalah
memahami wujud cinta dari
pasangan kita, dan bukan
mengharapkan wujud tertentu.
sumber: fianzoner.blogspot.com/2011/06/renungan-wujud-cinta-apa-adanya.html
Jumat, 09 Desember 2011
Makna kata "CINTA"
1. Cinta sejati tidak sama
dengan nafsu
Cinta dan nafsu sering kali
membingungkan kita.
Sebenernya, kebanyakan tema
film, lagu, novel bukanlah
tentang cinta, melainkan nafsu.
Bagaimana membedakanya?
cinta tahan uji, … nafsu mudah
luntur …
cinta menghargai … nafsu
memanfaatkan …
Daya tarik fisik sering kali
menjadi satu sinyal awal dari
tumbuhnya Cinta sejati, tapi itu
belum jadi cinta sejati.
2. Cinta tidak sama dengan
keromantisan
Perasaan romantis memang
luar biasa dalam hubungan
dekat antara pria dan wanita.
Tuhan memang merancang
agar kita mengalami perasaan
seperti ini dalam hubungan
istimewa dengan lawan jenis.
Namun gairah dan kehangatan
romansa tidak dapat
disamakan dengan cinta.
Keromantisan merupakan
suatu perasaan; sedangkan
cinta sejati masih memiliki
makna yang jauh lebih dalam
lagi.
3. Cinta sejati tidak sama
dengan tergila-gila
Perasaan tergila-gila adalah
daya tarik dan gairah yang kuat
dalam diri seseorang terhadap
lawan jenisnya. Kamu akan
memikirkan dia siang dan
malam. Pikiranmu tersita oleh
orang itu sehingga kau tidak
dapat berkonsentrasi pada hal
yang lain. Kata lain dari
persaan tergila-gila ialah puppy
love atau cinta monyet. Jatuh
cinta atau cinta pandangan
pertama biasanya mereka
berbicara ttg perasaan tergila-
gila…
4. Cinta sejati tidak sama
dengan seks
Cinta merupakan proses ; seks
merupakan suatu tindakan.
Cinta bisa dipelajari; seks
merupakan naluri. Cinta
membutuhkan perhatian terus
menerus; seks tidak perlu
seperti itu. Cinta membutuhkan
waktu untuk berkembang dan
menjadi dewasa; seks tidak
perlu waktu untuk
berkembang. Cinta
membutuhkan interaksi
emosional dan rohani; seks
hanya membutuhkan interaksi
fisik. Cinta membuat hubungan
makin dalam; seks tanpa cinta
membuat hubungan jadi
renggang.
Pada dasarnya ada tiga
perilaku dalam membina
hubungan dengan orang lain,
yang seringkali disebut “Cinta”.
1. “aku mencintaimu jika…”
Cinta bersyarat, ‘cinta jika’,
ialah cinta yg mengajukan
persyaratan. cinta semacam ini
diberikan atau diterima jika
persyaratan tertentu dipenuhi,
contoh aku mencintaimu jika
kau mau berhubungan seks
denganku sekali saja… ‘cinta
jika’ selalu mengikat. Selama
syarat terpenuhi, hubungan itu
baik-baik saja. Namun saat
persyaratan itu tak terpenuhi,
cinta itu pun pupus. Banyak
perkimpoian kandas karena
dibangun berdasarkan ‘cinta
jika’. ‘Cinta jika’ bukan cinta
sejati. jika kau berhubungan
dengan seseorang dan merasa
harus melakukan sesuatu dulu
untuk mendapatkan cinta,
berarti hubungan yg kau miliki
bukan didasarkan pada cinta
sejati.
2. “aku mencintaimu karena…”
Seseorang mencintai orang lain
karena sesuatu yang dimiliki
atau dilakukan orang itu.
Contoh, aku mencintaimu
karena kamu cantik, baik, dsb.
Kedengerannya cinta karena
cukup bagus hampir semua
orang suka dicintai krn pribadi
mereka atau apa yg mereka
lakukan. ‘Cinta karena’
bukanlah cinta sejati. Kamu
mungkin merasa tertarik
kepada seseorang karena
kepribadiannya, kedudukannya,
kecerdasannya,
keterampilannya, dsb. Namun,
jika dasar cintamu tidak lebih
dalam dari apa yang sekadar
terlihat yang dimiliki atau
dilakukan seseorang, maka
cinta itu tidak akan bertahan
lama.
3. Cinta titik
Jenis cinta ketiga adalah cinta
tanpa syarat. Jenis ini
mengatakan aku mencintaimu
meski kau akan mengalami
banyak perubahan. Tak ada
sesuatupun yang dapat kau
buat untuk memadamkan
cintaku. ‘Cinta titik’ bukan cinta
buta. Cinta jenis ini dapat dan
benar-benar mengenal secara
mendalam orang yang
dicintainya. Cinta ini menyadari
kemungkinan terjadinya
kegagalan, kekurangan dan
kesalahan orang itu. Tak ada
cara untuk mengusahakan cinta
jenis ini, tapi sebaliknya kau
juga tidak dapat kehilangan
cinta yg seperti ini. ‘Cinta titik’
berbeda dari ‘cinta jika’ karena
cinta ini tidak perlu memenuhi
syarat tertentu sebelum
diberikan. Juga berbeda
dengan ‘cinta karena’ sebab
tidak ditentukan oleh menarik
tidaknya si dia atau nilai-nilai
yang disukai oleh pihak lain.
Nafsu, keromantisan, perasaan
tergila-gila, seks, ‘cinta jika’,
dan ‘cinta karena’ sama-sama
ingin mendapatkan sesuatu
dari orang lain, sebaliknya
cinta sejati suka memberi
kepada orang lain.
sumber : kaskus.us
[ Baca Selengkapnya... ]
dengan nafsu
Cinta dan nafsu sering kali
membingungkan kita.
Sebenernya, kebanyakan tema
film, lagu, novel bukanlah
tentang cinta, melainkan nafsu.
Bagaimana membedakanya?
cinta tahan uji, … nafsu mudah
luntur …
cinta menghargai … nafsu
memanfaatkan …
Daya tarik fisik sering kali
menjadi satu sinyal awal dari
tumbuhnya Cinta sejati, tapi itu
belum jadi cinta sejati.
2. Cinta tidak sama dengan
keromantisan
Perasaan romantis memang
luar biasa dalam hubungan
dekat antara pria dan wanita.
Tuhan memang merancang
agar kita mengalami perasaan
seperti ini dalam hubungan
istimewa dengan lawan jenis.
Namun gairah dan kehangatan
romansa tidak dapat
disamakan dengan cinta.
Keromantisan merupakan
suatu perasaan; sedangkan
cinta sejati masih memiliki
makna yang jauh lebih dalam
lagi.
3. Cinta sejati tidak sama
dengan tergila-gila
Perasaan tergila-gila adalah
daya tarik dan gairah yang kuat
dalam diri seseorang terhadap
lawan jenisnya. Kamu akan
memikirkan dia siang dan
malam. Pikiranmu tersita oleh
orang itu sehingga kau tidak
dapat berkonsentrasi pada hal
yang lain. Kata lain dari
persaan tergila-gila ialah puppy
love atau cinta monyet. Jatuh
cinta atau cinta pandangan
pertama biasanya mereka
berbicara ttg perasaan tergila-
gila…
4. Cinta sejati tidak sama
dengan seks
Cinta merupakan proses ; seks
merupakan suatu tindakan.
Cinta bisa dipelajari; seks
merupakan naluri. Cinta
membutuhkan perhatian terus
menerus; seks tidak perlu
seperti itu. Cinta membutuhkan
waktu untuk berkembang dan
menjadi dewasa; seks tidak
perlu waktu untuk
berkembang. Cinta
membutuhkan interaksi
emosional dan rohani; seks
hanya membutuhkan interaksi
fisik. Cinta membuat hubungan
makin dalam; seks tanpa cinta
membuat hubungan jadi
renggang.
Pada dasarnya ada tiga
perilaku dalam membina
hubungan dengan orang lain,
yang seringkali disebut “Cinta”.
1. “aku mencintaimu jika…”
Cinta bersyarat, ‘cinta jika’,
ialah cinta yg mengajukan
persyaratan. cinta semacam ini
diberikan atau diterima jika
persyaratan tertentu dipenuhi,
contoh aku mencintaimu jika
kau mau berhubungan seks
denganku sekali saja… ‘cinta
jika’ selalu mengikat. Selama
syarat terpenuhi, hubungan itu
baik-baik saja. Namun saat
persyaratan itu tak terpenuhi,
cinta itu pun pupus. Banyak
perkimpoian kandas karena
dibangun berdasarkan ‘cinta
jika’. ‘Cinta jika’ bukan cinta
sejati. jika kau berhubungan
dengan seseorang dan merasa
harus melakukan sesuatu dulu
untuk mendapatkan cinta,
berarti hubungan yg kau miliki
bukan didasarkan pada cinta
sejati.
2. “aku mencintaimu karena…”
Seseorang mencintai orang lain
karena sesuatu yang dimiliki
atau dilakukan orang itu.
Contoh, aku mencintaimu
karena kamu cantik, baik, dsb.
Kedengerannya cinta karena
cukup bagus hampir semua
orang suka dicintai krn pribadi
mereka atau apa yg mereka
lakukan. ‘Cinta karena’
bukanlah cinta sejati. Kamu
mungkin merasa tertarik
kepada seseorang karena
kepribadiannya, kedudukannya,
kecerdasannya,
keterampilannya, dsb. Namun,
jika dasar cintamu tidak lebih
dalam dari apa yang sekadar
terlihat yang dimiliki atau
dilakukan seseorang, maka
cinta itu tidak akan bertahan
lama.
3. Cinta titik
Jenis cinta ketiga adalah cinta
tanpa syarat. Jenis ini
mengatakan aku mencintaimu
meski kau akan mengalami
banyak perubahan. Tak ada
sesuatupun yang dapat kau
buat untuk memadamkan
cintaku. ‘Cinta titik’ bukan cinta
buta. Cinta jenis ini dapat dan
benar-benar mengenal secara
mendalam orang yang
dicintainya. Cinta ini menyadari
kemungkinan terjadinya
kegagalan, kekurangan dan
kesalahan orang itu. Tak ada
cara untuk mengusahakan cinta
jenis ini, tapi sebaliknya kau
juga tidak dapat kehilangan
cinta yg seperti ini. ‘Cinta titik’
berbeda dari ‘cinta jika’ karena
cinta ini tidak perlu memenuhi
syarat tertentu sebelum
diberikan. Juga berbeda
dengan ‘cinta karena’ sebab
tidak ditentukan oleh menarik
tidaknya si dia atau nilai-nilai
yang disukai oleh pihak lain.
Nafsu, keromantisan, perasaan
tergila-gila, seks, ‘cinta jika’,
dan ‘cinta karena’ sama-sama
ingin mendapatkan sesuatu
dari orang lain, sebaliknya
cinta sejati suka memberi
kepada orang lain.
sumber : kaskus.us
Langganan:
Postingan (Atom)
Check Page Rank of your Web site pages instantly: |
This page rank checking tool is powered by Page Rank Checker service |